(sumber foto dipotret oleh redaktur)

www.sinergispress.com – Fakultas Kehutanan (Fahutan) Universitas Kuningan (Uniku) mengadakan kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan mengusung tema ‘’Pelatihan dan Pendampingan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga untuk Pembuatan Eco-Enzym”. Acara dilaksanakan pada Kamis, 23 Desember 2021 bertempat di Balai Desa Ciputat Kecamatan Ciawigebang Kabupaten Kuningan.

Kegiatan ini diikuti oleh Dosen Fakultas Kehutanan, mahasiswa Fakultas Kehutanan, Hima Ilmu Lingkungan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kuningan serta para mitra paguyuban Eco-enzim Desa Ciputat.

“Acara ini, dilaksanakan untuk menyampaikan informasi mengenai pengelolaan sampah, outputnya masyarakat diharapkan menjadi tau, kemudian dapat mengimplementasikan di kehidupan sehari-hari dan akhirnya masyarakat akan sadar dengan sendirinya terkait pengelolaan sampah tingkat rumah tangga” ucap Dr.Yayan Hendrayan selaku Dekan Fakultas Kehutanan.

 “Sebenarnya Fakultas Kehutanan sudah memiliki beberapa desa binaan, salah satunya yaitu Desa Ciputat, inilah alasannya mengapa Desa Ciputat dipilih sebagai tempat berlangsungnya kegiatan” tambahnya.

Acara pemberdayaan masyarakat berbasis penelitian ini meliputi beberapa rangkaian kegiatan seperti pelatihan mengenai data persampahan Kabupaten Kuningan, pelatihan materi mengenai Eco-Enzim oleh Nurdin S.Hut., M.Si, dilanjut dengan praktik langsung pembuatan Eco-Enzim oleh suluruh hadirin yang di pandu oleh mahasiswa Ilmu Lingkungan dan Kehutanan, lalu terdapat sesi doorprize.

Salah satu masyarakat peserta pelatihan, Nanang, mengatakan bahwa acara ini sangat bermanfaat khususnya di era sekarang yang mana masyarakat perlu pemahaman dan praktek langsung mengenai pengelolaan sampah pada tingkat rumah tangga.

Acara pelatihan dan pendampingan ini dilaksanakan dengan memperhatikan protokol kesehatan dan tetap mengikuti peraturan pemerintah guna mencegah penularan virus covid-19, seperti menjaga jarak dan mematuhi protokol kesehatan yang baik. Selain itu jumlah peserta juga dibatasi hanya 50 orang saja. Padahal masih banyak antusiasme masyarakat yang ingin mengikuti kegiatan tersebut, kedepannya kegiatan ini akan dilaksanakan secara berekelanjutan serta bisa bergilir agar masyarakat bisa menerima informasi dengan baik.

“Semoga program ini bisa berkelanjutan dan berdampak positif untuk Fakultas Kehutanan dan juga untuk masyarakat binaan. Kedepannya bisa lebih dipersiapkan mengenai peralatan dan lainnya agar lebih optimal dalam pelaksanaan kegiatan tersebut” ungkap Dr.Yayan Hendrayana.

 

 

Penulis : Siti Maryam

Reporter : Age mulyanto, Siti Maryam

Editor  : Arfan Muhammad Nugraha